Tutup Giat Pramuka, Kepala SMPN 12 Sampaikan Hal Ini

Kepala UPT SPF SMP Negeri 12 menyampaikan sambutan sebelum menutup kegiatan lomba Pramuka Scout Competition, Minggu (12/5)


BERITA ONLINE SULAWESI.COM - Setelah tiga hari dilalui oleh para peserta, kini telah tiba di penghujung acara. Minggu sore 12 Mei 2024, para peserta lomba dari 7  gugus terdiri regu putra putri di komandoi oleh masing-masing pimpinan regu berbaris rapi dalam upacara penutupan Scout Competition di lapangan SMP Negeri 12 Makassar. 

Kegiatan yang di selenggarakan oleh pangkalan gugus depan SMP Negeri 12 ini secara resmi ditutup oleh Kepala UPT SPF SMP Negeri 12 Makassar La Ode Iman Sutrisno, S.Pd M.Pd yang bertindak selaku Pembina Upacara.

Kegiatan Scout Competition yang bertajuk Skill full, Inovation, Creation diikuti oleh sejumlah siswa SLTP tingkat penggalang yang berasal dari gudep-gudep pramuka yang ada di wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Sulselbar)

Upacara penutupan tersebut dihadiri oleh Wakil Kepala Sekolah SMPN 12, Ketua panitia pelaksana kegiatan dan sejumlah undangan lainnya.

Kepala UPT SPF SMP Negeri 12 dalam sambutannya menyampaikan, rasa terima kasih dan penghargaannya atas partisipasi aktif kakak-kakak pembina, segenap para panitia serta seluruh peserta Scout Competition yang telah mengikuti kegiatan lomba dengan lancar sampai selesainya. 

Juga menyampaikan mohon maaf bila dalam pelaksanaan kegiatan ada kurang berkenan baik segi pelayanan, sebagai tuan rumah tentunya menjadi pelajaran untuk melakukan perbaikan di masa depan. Ia juga bermohon jika ditemui ada hal yang kurang baik mohon simpan di sini jangan di bawah pulang.

Lebih lanjut ia mengatakan, dalam sebuah pelaksanaan kegiatan termasuk Scout Competition 2024 ini sesungguhnya hakikatnya bukan sekedar perlombaan tapi hendaknya punya feat back atau ada dampak yang di timbulkan dari kegiatan ini.

Dampak mungkin dilihat dari segi medali, piagam, piala dan lainnya tetapi feat back atau dampak itu dapat terlihat dari perubahan-perubahan karakter yang mungkin terjadi. Dari hal yang sedikit minus menjadi lebih positif, dari hal kurang baik menjadi lebih baik.

Karena menurutnya, sesungguhnya hakekat keberadaan Pramuka atau anak-anak Pramuka itu harusnya memberikan dampak dari seluruh rangkaian kegiatan dilakukannya terhadap lingkungan sekitarnya.

Dikatakannya, bila di cermati apa yang sering dibaca dan di renungkan tentang Dasa Darma Pramuka maka Dasa Darma Pramuka itu diawali dengan anjuran atau perintah untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan yang maha esa. 

"Jadi landasan awalnya kita ber Pramuka adalah upaya kita untuk menjadikan aktifitas Pramuka sebagai kegiatan diri kita kepada Tuhan yang maha esa," ujarnya.













Ia menambahkan, kemudian sebagaimana di maktub dalam 10 poin Dasa Darma Pramuka itu menjadi gambaran atau refleksi dampak dari seluruh kegiatan yang kita dilakukan "Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan"

Hari ini kita telah melewati satu upaya penggemblengan sesuai tema kegiatan. Maka harusnya atau idealnya seluruh rangkaian kegiatan ini dapat memacu meningkatkan semangat kita untuk mengamalkan Dasa Darma Pramuka yang telah kita pahami dan hafal.

Jadi hasil dari kegiatan ini bukan hanya sekedar mendapatkan piala, medali, piagam tetapi memiliki dampak lebih luas. Hal itu tergambar dari kegiatan dan interaksi setiap hari di tengah masyarakat sehingga orang bisa berkata rajinnya ke tempat ibadah.

"Jagonya, rajinnya ke mesjid, rajinnya beribadah di gereja, rajinnya beribadah ke pura dan seterusnya. Apa beng buktinya, suci dalam pikiran, perkataannya selalu suci, perbuatannya juga selalu suci," ucapnya.

Setelah sambutan selesai, dilanjutkan dengan doa penutup dan pembacaan pengumuman hasil lomba bagi gudep SMP peraih juara dalam lomba pramuka Scout Competition. (@ruri)







 

Posting Komentar untuk "Tutup Giat Pramuka, Kepala SMPN 12 Sampaikan Hal Ini"